Perbedaan utama : Makanan Kontinental mengacu pada masakan yang mendapat pengaruh besar dari kawasan Eropa. Makanan Oriental adalah masakan yang dirancang oleh gaya memasak Asia.
Makanan kontinental mengacu pada jenis makanan yang dimakan di negara-negara Eropa. Meskipun, kedua masakan terdiri dari daging, ada karakteristik tertentu yang membantu membedakan antara dua budaya makanan.
Istilah masakan Asia digunakan untuk mengatasi aspek-aspek makan yang menawarkan beragam hidangan Asia tanpa batas-batas masakan yang kaku; seperti menjual sate, gyoza atau lumpia untuk hidangan pembuka, rojak atau gado-gado untuk salad, menawarkan ayam teriyaki atau rendang daging sapi sebagai hidangan utama, tom yam dan laksa sebagai sup, dan es cendol atau ogura untuk hidangan penutup. Dalam masakan fusi modern, istilah masakan Asia mungkin merujuk pada eksplorasi kuliner tradisi masakan Asia lintas budaya. Beberapa contoh, kombinasi masakan Vietnam dan Jepang atau masakan Indonesia dan Cina.
Perbandingan antara Makanan Oriental dan Kontinental:
Makanan Oriental | Makanan Kontinental | |
Definisi | Sinonim untuk masakan gaya Asia. | Istilah yang digunakan untuk negara-negara Eropa dan Barat. |
Mempengaruhi | Masakan asia. | Memasak berasal dari daerah Eropa. |
Rempah-rempah | Rempah-rempah digunakan dalam jumlah besar. | Sejumlah kecil bumbu digunakan. |
Bahan | Nasi dan mie digunakan. | Daging dan steak lebih menonjol. |
Saus | Digunakan sebagai bagian dari hidangan. | Digunakan sebagai bumbu atau bumbu. |
Contoh | Bebek Peking, piring sushi. | Pasta. |