Perbedaan utama: Rencana insinyur, desain dan mengawasi proyek teknik dari konsep hingga penyelesaian. Teknisi adalah pelaku; mereka mendukung sistem dan proyek yang dirancang oleh para insinyur.
Kadang-kadang, teknisi dan insinyur digunakan secara sinonim; Namun ada beberapa perbedaan yang signifikan antara keduanya. Pada dasarnya, seorang insinyur adalah pemimpin tim dari suatu tim teknik, sedangkan teknisi adalah pelaku dan pelaksana. Teknisi fokus pada elemen praktis pekerjaan dan merupakan tim pendukung bagi para insinyur.
Perbedaan utama antara teknisi dan insinyur adalah akreditasi. Insinyur membutuhkan setidaknya gelar sarjana teknik, yang merupakan studi 4 tahun. Padahal, teknisi biasanya hanya memiliki gelar associate, program 2 tahun. Beberapa teknisi, tergantung pada bidang tempat mereka bekerja, bahkan mungkin tidak memiliki gelar terkait. Mereka mungkin bisa lolos dengan beberapa pelatihan kejuruan, yang memfokuskan bidang studi pada cukup dari apa yang perlu mereka ketahui untuk melakukan tugas-tugas mereka.
Insinyur bertugas mengembangkan dan merancang sistem. Mereka merencanakan, merancang dan mengawasi proyek-proyek teknik mulai dari konsep hingga penyelesaian. Mereka menemukan teknologi baru, merancang dan mengembangkan alat dan sistem baru. Insinyur adalah pemimpin tim dari tim teknik. Mereka secara hukum dapat menyetujui rencana untuk proyek yang memengaruhi keselamatan dan perdagangan publik. Insinyur memecahkan masalah dan merancang produk baru dengan mengandalkan keterampilan kreatif dan akademik mereka. Pelatihan insinyur biasanya mencakup lebih banyak matematika, metode analitis, dan pelatihan lanjutan dalam ilmu yang berlaku.
Teknisi, di sisi lain, mendukung sistem yang dirancang oleh para insinyur. Mereka adalah pelaku dan pelaksana. Mereka melakukan tugas sehari-hari yang diperlukan dalam menjalankan proyek. Mereka sangat terlatih untuk melakukan tugas tertentu. Mereka umumnya mengikuti prosedur yang dikembangkan oleh dokter atau insinyur.
Teknisi fokus pada elemen praktis dari pekerjaan dan memberikan bantuan teknis di bidang khusus. Teknisi bekerja sebagai bagian dari tim untuk proyek atau operasi tertentu, yang biasanya dipimpin oleh seorang insinyur. Ada berbagai jenis teknisi, termasuk medis, farmasi, mobile, mekanik, teknisi mobil, dll. Teknisi biasanya diklasifikasikan sebagai pekerja terampil atau pekerja semi-terampil.
Teknisi dan insinyur bekerja berdampingan untuk memastikan bahwa suatu proyek berhasil. Pada dasarnya, teknisi bertujuan untuk desain praktis dan pekerjaan produksi, sementara, insinyur membutuhkan pengetahuan teoritis, ilmiah dan matematika dari teknik. Namun, fungsi pekerjaan mereka sering kali tumpang tindih.